Selasa, 29 Desember 2009

Krisis Listrik di Indonesia

Dalam kaitannya dengan etika bisnis, krisis listrik yang terjadi Indonesia belakangan ini memang sangat merugikan banyak pihak. Karena semenjak krisis listrik melanda Indonesia, banyak sekali perusahaan-perusahaan kecil yang mengalami kerugian besar. Tetapi tidak sedikit pula perusahaan yang bangkrut akibat terjadinya krisis listrik. Hal seperti ini sangatlah memprihatinkan bagi para pelaku bisnis di Indonesia.

Bagi sebuah perusahaan besar terjadinya krisis listrik mungkin tidak terlalu berdampak besar, karena mereka memiliki modal yang cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik sehari-hari dengan bantuan genset atau alat pembangkit tenaga listrik yang lain. Tetapi bagi perusahaan kecil krisis listrik yang terjadi saat ini sangatlah merugikan. Seharusnya mereka bisa memproduksi barang-barang pesanan sesuai dengan jumlah yang telah ditentukan, tetapi akibat terjadinya krisis listrik jumlah produksi mereka menjadi berkurang. Dan yang lebih fatal adalah jika pelanggan mereka beralih ke produsen lain. Akan ada banyak masalah yang terjadi bila hal itu sampai terjadi. Salah satu masalah yang akan terjadi adalah semakin bertambahnya pengangguran di Indonesia.

Sejak krisis ini merebak, saya yakin pemerintah saat ini sedang mengupayakan segala cara untuk menanggulangi krisis listrik yang sedang terjadi saat ini. Tugas kita sebagai warga Negara adalah membantu mensukseskan progam hemat energi yang sedang digalakkan oleh pemerintah. Karena jika tidak sekarang kita menghemat energi, maka krisis seperti ini pasti akan terulang kembali. Dan apa yang akan terjadi dengan anak cucu kita kelak jika krisis akan terjadi lagi.